JENIS OLAHRAGA YANG BAIK UNTUK JANTUNG
Tidak perlu menjadi
atlet
untuk menjadi bugar. Membiasakan diri
berjalan cepat setengah jam setiap hari akan menjamin
kebugaran tubuh. Menjadi bugar membantu
tubuh merasa lebih sehat
dan memiliki
lebih banyak energi untuk
bekerja dan bersenang-senang.
Meningkatkan kebugaran sangat baik bagi jantung,
paru-paru, tulang, dan
persendian. Manfaatnya
juga dapat menurunkan risiko serangan jantung,
diabetes, tekanan darah
tinggi, dan beberapa
jenis kanker. Jika
sudah mengalami satu atau lebih
gangguan kesehatan ini, berolahraga akan
membantu tubuh mengendalikan berbagai masalah
kesehatan
lainnya
sehingga tubuh merasa lebih baik.
Seberapa jauh latihan aerobik
dapat meningkatkan kebugaran tergantung pada seberapa baik tubuh menggunakan oksigen. Manfaat ini tergantung pada kondisi jantung,
paru-paru, dan otot. Setiap aktivitas
yang membuat
jantung berdetak lebih cepat dapat meningkatkan kebugaran. Kebugaran yang diperoleh dari
latihan aerobik ini disebut juga ‘kardio’.
Kardio adalah singkatan dari
latihan kardiovaskular, yaitu setiap latihan yang membuat jantung bekerja lebih keras untuk sementara waktu. Latihan ini termasuk jogging, bersepeda,
atau berenang.
Seperti dilansir HealthDay, Kamis (15/3/2012), berikut
adalah aktivitas fisik yang dibutuhkan agar jantung tetap sehat.
Lakukan aktivitas aerobik dalam taraf sedang
selama minimal 150 menit
setiap minggu. Aktivitas ini dapat
dilakukan dengan cara apapun yang disuka. Misalnya,
dengan berjalan rutin dengan variasi waktu sebagai
berikut
-
Berjalan kaki selama 11 menit dua kali sehari secara rutin atau 22
menit sekali setiap hari.
-
Berjalan-jalan setengah
jam 3 hari dalam seminggu dan pada 4 hari
sisanya disi dengan 15 menit berjalan kaki.
-
Berjalan-jalan selama 45 menit setiap hari.
Bisa juga dengan melakukan aktivitas yang lebih
berat seperti berlari
minimal 75 menit dalam seminggu. Kegiatan ini membuat napas
lebih lega dan detak jantung
lebih cepat daripada saat beristirahat.
Aktivitas ini dapat dilakukan dengan cara apapun yang
disuka. Bisa juga dengan:
Berlari selama 25 menit 3 kali seminggu. Berlari selama 15 menit 5 kali seminggu. Anak-anak membutuhkan lebih banyak aktivitas. Doronglah
agar anak- anak berusia 6 - 17 tahun mau melakukan olahraga dalam taraf sedang
hingga berat minimal
1 jam setiap hari.
Salah satu cara untuk mengetahui seberapa keras olahraga yang
dilakukan adalah mengukur
tingkat detak jantung.
Detak jantung yang aktif tidak
hanya
membantu menjaga kesehatan
jantung dan paru-paru, tetapi
juga membantu tubuh tetap fit.






0 comments:
Post a Comment